Didadaku ada Cinta (1986)

Didadaku ada Cinta (1986)

Film ini mengisahkan Marita Cendrawasih, mahasiswi yang dijodohkan oleh orangtuanya dengan Arsana Dipayana, karena hutang budi dengan orangtua Arsana. Sifat Arsana yang tidak mengundang simpati, membuat Marita yang berkenalan dengan Bob Ridwan, terus melanjutkan perkenalannya. Hal ini membuat orangtua Marita dan Arsana tidak senang. Tapi setelah tahu siapa Bob, jalan untuk mereka berdua pun terbuka.

Sinopsis

Marita Cendrawasih (Paramitha Rusady), mahasiswi tingkat pertama jurusan Sastra Cina, dijodohkan orangtuanya pada Arsana Dipayana (Leroy Osmani), lulusan Amerika Serikat, sebagai pengikat hubungan, karena Susanto (Piet Burnama), orangtua Marita, berhutang budi pada orangtua Arsana. Peristiwa mulai di Bali, tempat Arsana. Sifat Arsana sangat tidak mengundang simpati. Kebetulan, karena sebuah kecelakaan di pantai dan pertengkaran Marita-Arsana di jalan, ia berkenalan dengan Bob Ridwan (Rano Karno), mahasiswa sambil bekerja yang lebih tampak menekuni hobinya berselancar daripada pekerjaan atau kuliahnya. Perkenalan ini berlanjut terus, hingga membuat Susanto maupun Arsana tak senang. Kenekatan Marita tidak ditanggapi oleh Bob. Ia ingin jalan lurus saja. Akhirnya jalan itupun terbuka, sesudah Susanto tahu siapa Bob, apalagi setelah suami putri pertamanya menghamili pembantunya

Pemeran

Paramitha Rusady Sebagai Marita Cendrawasih

Rano Karno Sebagai Bob Ridwan

Leroy Osmani Sebagai Arsana Dipayana

Pitrajaya Burnama Sebagai Susanto

Andreas Pancarian

Anton Indracaya

Djohan Djehan

Nani Widjaja

Ully Artha

Produser: Jiwat K. K.

Sutradara: Nasri Cheppy